Saat ini, terdapat berbagai jenis robot otonom. Beberapa di antaranya telah memberikan dampak besar pada kehidupan kita, seperti robot industri dan medis. Lainnya untuk keperluan militer, seperti drone dan robot hewan peliharaan hanya untuk bersenang-senang. Perbedaan utama antara robot tersebut dan robot yang dikendalikan adalah kemampuan mereka untuk bergerak sendiri dan membuat keputusan berdasarkan pengamatan terhadap dunia di sekitar mereka. Robot seluler harus memiliki sumber data yang digunakan sebagai masukan kumpulan data dan diproses untuk mengubah perilakunya; misalnya memindahkan, menghentikan, memutar, atau melakukan tindakan apa pun yang diinginkan berdasarkan informasi yang dikumpulkan dari lingkungan sekitar. Berbagai jenis sensor digunakan untuk memberikan data ke pengontrol robot. Sumber data tersebut dapat berupa sensor ultrasonik, sensor laser, sensor torsi, atau sensor penglihatan. Robot dengan kamera terintegrasi menjadi bidang penelitian yang penting. Baru-baru ini mereka menarik banyak perhatian para peneliti, dan banyak digunakan di bidang kesehatan, manufaktur, dan banyak bidang layanan lainnya. Robot memerlukan pengontrol dengan mekanisme implementasi yang kuat untuk memproses data yang masuk ini.
Robotika seluler saat ini merupakan salah satu bidang topik penelitian ilmiah yang paling cepat berkembang. Berkat keahliannya, robot telah menggantikan manusia di berbagai bidang. Robot otonom dapat bergerak, menentukan tindakan, dan melakukan tugas tanpa campur tangan manusia. Robot bergerak terdiri dari beberapa bagian dengan teknologi berbeda yang memungkinkan robot melakukan tugas yang diperlukan. Subsistem utamanya adalah sensor, sistem gerak, sistem navigasi dan penentuan posisi. Jenis navigasi lokal dari robot seluler dihubungkan dengan sensor yang memberikan informasi tentang lingkungan ekstrinsik, yang membantu robot dalam membuat peta lokasi tersebut dan melokalisasi dirinya sendiri. Kamera (atau sensor penglihatan) adalah pengganti sensor yang lebih baik. Data yang masuk adalah informasi visual dalam format gambar, yang diproses dan dianalisis oleh algoritma pengontrol, mengubahnya menjadi data yang berguna untuk melakukan tugas yang diminta. Robot bergerak berdasarkan penginderaan visual ditujukan untuk lingkungan dalam ruangan. Robot dengan kamera dapat melakukan tugasnya dengan lebih akurat dibandingkan robot berbasis sensor lainnya.
Waktu posting: 11 Januari 2023